SISTEM INFORMASI PENDATAAN PENDUDUK

Sistem Informasi Pendataan Penduduk

Kalau di artikel sebelumnya saya menjelaskan tentang sistem informasi pendataan penduduk, disini saya akan menjelaskan secara terperinci perancangan sistem informasi yang saya buat dengan menggambarkan lebih detail yaitu dari sistem informasi yang berjalan, hingga sistem yang diusulkan, adapun sistem yang diusulkan, saya membuatnya menggunakan alat bantu pengembangan sistem : FOD, CD, DFD LEVEL 0, DFD LEVEL 1, DAN HIPO. Berikut ini adalah gambaran umum sistem informasi pendataan yang berjalan.

Gambaran Umum Tentang System Informasi Pendataan Penduduk

Sistem informasi pendataan penduduk adalah rancangan sistem informasi yang berbasis komputer dalam mengenai pendataan dan pembuatan laporan. Sistem ini dibuat berdasarkan hasil observasi penulis pada sistem yang berjalan di RT 19 Kelurahan Rawamakmur Kecamatan Palaran masih menggunakan sistem yang manual.

Diseluruh hasil proses pendataan penduduk, penduduk keluar, penduduk masuk dan pembuatan laporan masih menggunakan cara manual, yaitu masih menggunakan alat tulis dan masih mengalami kesulitan dalam pembuatan laporan. Sehingga sering mengalami kesalahan serta keterlambatan.

Dari masalah tersebut diharapkan rancangan sistem informasi pendataan penduduk ini dapat memberikan solusi tentang keterlambatan dan kesalahan dalam pembuatan laporan.

Tujuan dibuatnya sistem informasi pendatan penduduk RT 19 Kelurahan Rawa Makmur Kecamatan Palaran adalah :

1.                Sistem ini menghasilkan data yang lebih akurat

2.               Dengan sistem ini pekerjaan akan semakin cepat dan tepat

3.               Mempermudah dalam hal pembuatan laporan bulanan

pembahasan

·                Sistem Yang Berjalan

Sistem yang berjalan pada RT 19 Kelurahan Rawamakmur Kecamatan Palaran dapat dilihat pada gambar  yaitu sebagai berikut:

   Gambar  FOD Pendataan Penduduk pada RT 19 yang Berjalan

	· Analisis Dan Perancangan Sistem Ø  Flow Of Document (FOD) Yang Diusulkan) Flow of document (FOD) pendataan penduduk RT 19 kelurahan rawamakmur kecamatan palaran yang duisulkan dapat dilihat pada gambar  dibawah ini yaitu sebagai berikut : Keterangan:    Gambar  FOD Pendataan Penduduk pada RT 19 yang diusulkan Flow of document pendataan warga yang diusulkan ini dimulai dari warga, warga menyerahkan data diri kepada ketua RT. Lalu ketua RT melakukan proses pengambila keputusan, apakah ada warga masuk?. Jika ada maka ketua RT akan mmeginputkan data warga masuk ke dalam computer. Apabila tidak ada warga baru maka ketua RT melakukan proses pengambilan keputusanlagi, apakah ada warga yang keluar?. Jika ada maka ketua RT akan menginputkan data tersebut, jika tidak maka ketua RT akan melakukan proses pendataan dan pembuatan laporan data warga. Data warga masuk dan keluar yang telah tersimpan dalam database, ketua RT akan melakukan proses pendataan dan pembuatan laporan warga masuk dan warga keluar, dan laporan tersebut masing-masing dibuat dua rangkap. Untuk rangkap pertama akan diserahkan ke bagia kasi pemerintahan, dan rangkap kedua dijadikan sebagai arsip untuk ketua RT. ·           Data Flow Document Ø  Conteks Diagram Conteks diagram pendataan penduuk pada RT 19 kelurahan rawamakmur kecamatan palaran dapat dilihat pada gambar  dibawah ini yaitu sebagai berikut :

   

Gambar  Conteks Diagram Pendataan Penduduk pada RT 19

Keterangan:

Gambar conteks diagram ini menjelaskan tentang input data warga masuk dan warga keluar kedalam sistem informasi dan menghasilkan laporan data penduduk, laporan data warga masuk, dan laporan data warga keluar.

Ø   Data Flow Diagram (Dfd) Level 0

Data flow diagram pendataan penduduk pada RT 19 kelurahan rawamakmur kecamatan palaran dapat kita lihat pada gambar  dibawah ini yaitu sebagai berikut:

        Gambar  Data Flow Diagram Level 0 Pendataan Penduduk

Keterangan:

Data flow diagram pendataan penduduk ini menggambarkan tentang alur jalanya sistem pendataan warga, warga masuk,  warga keluar dan menghasilkan laporan data penduduk masuk, penduduk keluar serta data penduduk, yang terdiri dari warga, ketua RT, dan kasi pemerintahan.

Ø   Data Flow Diagram (Dfd) Level 1

Data flow diagram level 1 pada RT 19 dapat dilihat pada gambar  dibawah ini sebagai berikut:

      Gambar  Data Flow Diagram Level 1 Pendataan Penduduk

Keterangan:

Data flow diagram diatas menjelaskan tentang alur proses pembuatan laporan data penduduk masuk, laporan penduduk keluar, dan laporan penduduk yang ditujukan kepada kasi pemerintahan.

Ø   Hierarchy Input Process Output (Hipo)

Hierarchy input proses output pendataan penduduk dapat dilihat pada gambar  dibawah ini yaitu sebagai berikut:

Gambar  Herarchy Input Proses Output Pendataan Penduduk

Keterangan:

Herarchy input proses output pendataan penduduk ini menggambarkan tentang proses pendataan warga masuk, warga keluar, hingga proses pembuatan laporan penduduk masuk, penduduk keluar, dan laporan data penduduk.

Tu lah perancangan sistem informasi pendataan yang saya buat, mudah-mudahan dapat membantu bagaimana cara membuat/ merancang sebuah sistem . J J

ALAT BANTU PENGEMBANGAN SISTEM

ALAT BANTU PENGEMBANGAN SISTEM

Dalam membuat sebuah sistem informasi seorang programer bukanlah satu-satunya yang menentukan sistem ini bisa diterima kah atau tidak dengan usernya. Untuk itu diperlukan suatu media uang dibuat agar gagasan mengenai rancangan sistem yang dibuat dapat dikomunikasikan dan bisa diterima oleh user.  Cara melakukan komunikasi adalah dengan suatu diagram yang menggambarkan secara visual menegnai bagaimana sistem komputerisasi nantinya akan bekerja.

1.      Flow of document

FOD adalah suatu diagram yang menggambarkan sistem dokumen dari proses pelaporan yang dapat dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun secara terkomputerisasi (jogiyanto,2011). Diagram tersebut menggunakan simbol-simbol yang sudah baku. Berikut ini simbol-simbol yang digunakan :

Table 1.1 Simbol Flow Of Dokumen (FOD)

Sumber :Jogiyanto,2001, Analisa Dan Desain Sistem Informasi .

2.      DATA FLOW DIAGRAM (DFD)

Data flow diagram merupakan alat yang digunakan pada metodologi pada pengembangan sistem  yang tersetruktur untuk menggambarkan arus data dalam sistem dengan tersetruktur dan jelas (Jogiyanto,2001).

Table 1.2 Simbol Data Flow Diagram (DFD)

Sumber :Jogiyanto,2001, Analisa Dan Desain Sistem Informasi .

3.      HIERARCHY PLUS INPUT PROCESS OUTPUT (HIPO)

Jogianto 2001, Mendefinisikan bahwa HIPO sebagai metedologi yang dikembangkan dan digunakan sebagai alat pengembangan sistem dan teknik dokumentasi.

Table 1.3  Simbol-simbol dalam HIPO

Sumber :Jogiyanto,2001, Analisa Dan Desain Sistem Informasi .

SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN CAMABA

SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN CAMABA

Sistem ini menjelelaskan bagaimana alur pendaftaran maba (mahasiswa baru) disebuah lembaga pendidikan. Berikut ini analisis dari sistem informasi pendataan camaba

·      Camaba

-        Mengisisi  formulir pendaftaran

-        Kemudian formulir diserahkan ke FO

-        CAMABA membayar uang pendaftaran

·      FO

-        Formulir diserahkan kepada CAMABA

-        Proses pendaftaran

-        Nota diserahkan kepada camaba

-        Proses pembuatan laporan

-        Laporan diserahkan dimenager

·      Manager

Menerima laporan dari FO

BERIKUT INI GAMBAR FOD SISTEM INI

conteks diagram pemesanan pembelian barang

Conteks diagram (CD) pemesanan pembelian barang

Pada artikel ini saya akan melanjutkan dari artikel sebelumnya. Kalau diartikel sebelumnya FOD pemesanan dan pembelian barang, disini saya akan menggambarkan sistem tersebut menggunakan conteks diagram.  Sebelunya saya akan menjelaskan tentang apa itu CD. CD merupakan model DFD pada tingkatan paling atas yang memberikan gambaran umum dari sistem perangkat lunak.

Berikut ini adalah CD pemesanan dan pembelian barang :

sistem informasi pengadaan dan pemesanan barang

Sistem informasi pengadaan dan pembalian barang

Didalam sistem ini, terdapat 4 entitas. Yaitu : user, bagian pengadaan, suplier dan manager supermarket. Documen mengalir sejak dibuatnya permohonan pemintaan barang melalui verifikasi dari managernya, kemudian diserahkan kebagian pengadaan barang, bagian pengadaan melakukan pemesanan dan membuat laporan pembelian untuk diarsipkan dan diserahkan kepada manager supermarket.

Berikut ini adalah fod pemesanan dan pembelian barang : 

sistem informasi penjualan diapotek

Sistem informasi di apotik

Kasir diapotik tugasnya hampir mirip dengan kasir disupermarket. Perbedaanya disupermarket konsumen membawa barang sendiri kemeja kasir, sedangkan pada apotek konsumen membawa surat”pesanan obat” yang disebut resep dokter yang didalamnya terdapat informasi penting yang akan menentukan obat apa dan berapa jumlah yang harus dibeli konsumen.

·      Berikut adalah analisis sistem informasi Apotik

1.     Konsumen

Membawa surat pesanan dan memberikanya kepada kasir

2.    Kasir

Menerima surat pesanan obat dari konsumen

Menginputkan data pesanan ke komputer, kemudian menyimpannya kedalam database.

Memproses data tersebut, membuat nota penjualan, dan membuat laporan penjualan

Menyerahkan laporan bulanan keBagian manager apotek

3.    Manajer apotek

Menerima laporan penjualan bulanan

Berikut ini adalah fod penjualan diapotek

Sistem Informasi Pendataan Penduduk

Sistem informasi pendataan penduduk RT 19

Disini saya akan menjelaskan tentang pendataan penduduk RT 19. Setelah saya melakukan pengamatan ke RT tersebut, ada masalah yang membuat saya ingin membantu membuat sebuah program Yang memudahkan ketua RT untuk melakukan pendataan penduduk. Karena pada sistem yang lama masih memerlukan banyak waktu melakukan pendataan. Sistem yang berjalan adalah setiap warga yang ada dilingkunagan RT tersebut wajib mengumpulkan fotocopy kartu keluarga  dan KTP guna untuk mendata berapa banyak penduduk yang laki-laki dan yang perempuan. Kekurangan dari sistem yangberjalan adalah pekerjaannya sangat lambat, karena sistem pendataannya masih manual. Apabila ada penduduk yang baru pindah ke RT 19 lebih dari 1 KK(kepala keluarga), maka akan membutuhkan banyak waktu dalam proses pendataannya.

Berikut ini adalah analisis sistem yang saya usulkan

·           Event list

ü  Warga

1.     Menyerahkan fotocopy kartu keluarga dan KTP

ü  Ketua RT

2.    Menerima fotocopy KK dan KTP

3.    Menginputkan data tersebut kedalam komputer, kemudian menyimpanya dalam data base

4.    Memproses pendataan penduduk dan pembuatan laporan bulanan

5.    Menghasilkan laporan bulanan dan data penduduk

6.    Menyerahkan laporan bulanan kebagian Kasi Pemerintahan

ü  Kasi Pemerintahan

1.     Menerima Laporan bulanan dari ketua RT

SISTEM PENDATAAN YANG DIUSULKAN

 

soal latihan

Soal-soal

Ehmmm jadi inget dulu dosen saya pernah memberi saya beberapa latihan yang sempet membuat saya tertawa dan pusing karena binggung mengerjakannya... tapi alhamdulillah bisa saya kerjakan... J

Berikut ini latihan yang diberikan oleh dosen saya

·     Buatlah algoritma dan flowchard untuk menuliskan “anak ayam turun N”, dengan N adalah jumlah anak ayam semula. N>0 dan nilai N dibaca terlebih dahulu

Jawab :

Program Lagu_anak

{Program lagu anak ayam turun menggunakan for...downto...do}

Deklarasi

     A,N,W  : integer

Algoritma

     Write(‘program lagu anak ayam’)

     Read(N)

     Write(‘anak ayam turun’, N)

FOR W ß N downTO 1 DO

Begin

     Write (‘anak ayam turun ‘,W,’ Mati 1 Tinggal’, W-1)

     Wß W-1

END

Write(‘anak ayam turun ‘,W,’Mati 1 tinggal Induknya)

Program ini dapat dcoba pada program pascal, VB. Tentu saja menyesuaikan dengan bahasa pemprograman tiap program...

Sistem Informasi

Sistem informasi

Berikut ini adalah beberapa materi yang saya dapat di dimata kuliah sistem informasi.

Ø  Sistem

Sistem adalah sekumpulan elemen, prosedur, atau jaringan kerja yang saling berhubungan dan bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

Ø  Informasi

Informasi adalah kumpulan data-data yang telah diproses dan diolah menjadi sesuatu yang berguna atau bermanfaat bagi penerimanya

Ø  Data

Data adalah representasi fakta dunia nyata, atau bisa juga diartikan sebagai bahan mentah yang belum diolah.

Ø  Karakteristik informasi yang berkualitas

Berikut ini beberapa krakteristik informasi yang berkualitas :

1.      Relevan                       : maksudnya adlah informasi yang disajikan sebaiknya harus berkaitan dengan keputusan yang akan diambil oleh pengguna informasi tersebut.

2.     Akurat                       : informasi tersebut harus cocok dengan kejadian- kejadian atau objek yang diwakilinya.

3.     Lengkap                      : Maksudnya adalah sampai sejauh mana informasi tersebut  menyertakan kejadian-kejadian atau objek-objek yang berhubungan.

4.     Tepat waktu              : informasi yang disajikan haruslah tepat waktu, karena informasi yang tidak tepat waktu akan menjadi informasi yang tidak berguna, atau tidak dapat digunakan untuk mengambil keputusan.

5.     Dapat dipahami        : Informasi yang disajikan harus menggunakan bahasa dan cara penyajian yang dapat dipahami, agar pengguna lebih mudah mengambil keputusan

6.     Dapat dibandingkan : sebuah informasi yang memungkinkan seseorang pemakai untuk mengidentifikasi persamaan dan perbedaan antara dua objek atau kejadian yang mirip.

Ø  Klasifikasi sistem

Klasifikasi sistem adalah sifat dari sistem tersebut. Berikut ini adalah beberapa klasifikasi sistem :

ü Sistem Abstrak

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.

ü Sistem Alamiah

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam.

ü Sistem buatan

Sistem buatan adalah sistem yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin.

ü Sistem tertentu

Sistem tertentu beroprasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi.

ü Sistem Tak Tentu

Sitem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi.

ü Sistem Tertutup

Sitem tertutup merupsksn sistem yang berhubungan dan tidak berpengaruh dengan lingkungan luar.

ü Sistem Terbuka

Sistem terbuka adalah sistem yang berpengaruh dengan lingkungan luar. 

Perkembangan TI

Perkembangan  TI

Tehnologi Informasi telah mengubah kehidupan kehidupan manusia dengan cara kerja dan cara hidup yang lebih efektif, bermanfaat, dan kreatif. Tehnologi informasi mengaburkan batas-batas tradisional yang membedakan bisnis, media, dan pendidikan.teknologi informasi juga mendorong pengembangan perdagangan dan investasi. Saat ini dengan TI dapat memudah kan kita mencari informas i - informasi  yang  kita inginkan.   Kita dapat memanfaatkan TI  yang ada untuk  membuka peluang bisnis, industri dll.

Ø   Perkembangan TI pada bidang pendidikan (e-ducation)

Perkembangan TI pada dibidang pendidikan tidak dapat dihindarkan. Contohnya saja apabila kita ingin mengecek semua jumlah murid yang masuk tiap tahunnya yang ada disekolah tersebut, kita tidak perlu menghitung satu persatu jumlah siswa tersebut, tetapi penggunaan komputer sangat lah penting dalam hal ini. Dengan menggunakan komputer kita dapat menyimpan data – data tentang siswa tersebut.

Perkembangan TI lainnya pada bidang pendidikan yaitu memungkinkan adanya sistem belajar jarak jauh dengna menggunakan media internet untuk menghubungkan mahasiswa secara online dengan dosennya.

Ø   Perkembangan TI pada bidang jasa

Contohnya saja dalam penyediaan jasa yaitu travel. Dengan berkembangnya TI sekarang, manusia tidak perlu datang kebandara untuk memesan tiket, karena sekarang sudah ada layanan travel via online.

Ø   Perkembangan TI pada bidang perdangan  

Contoh lain yaitu pada perdagangan. penjualan barang – barang elektronik disitus- situs online. Disini TI digunakan dalam memproses data, menyimpan tentang semua data barang, baik itu yang ada maupun yang telah habis. tentu saja dengan penjualan secara online ini memudahkan kita untuk membeli secara online tanpa harus kita mendatangi toko tersebut.

Ø   Perkembangan TI pada bidang Perbankan

Contoh lainya pada Perbankkan .Di bank, banyak aktivitas yang menggunakan komputer. Hal ini dapat kita lihat pada penyimpanan data nasabah, proses transaksi, dan segala transaksi yang bersifat online. Disamping itu kita selaku nasabah memiliki keuntungan, yaitu : menghemat biaya dan pengguanaan waaktu yang lebih efisien dan efektif.